Hari raya Idul Adha tahun 2013 ini jatuh pada hari Selasa, 15 Oktober 2013. Dalam rangka Idul Adha tersebut MTs Negeri Windusari melaksanakan kegiatan kurban pada hari rabu, 16 Oktober 2013. Seluruh komponen MTs N Windusari baik guru, pegawai, siswa serta segenap komite madrasah turut berperan serta pada kegiatan tersebut.
Adapun hewan kurban yang disembelih adalah seekor sapi dan seekor kambing. Foto di atas memperlihatkan persiapan penyembelihan yang dilakukan oleh Bapak H. Muqtabasun. Para siswa ikut melihat prosesi penyembelihan, dan diharapkan dapat memahami prosedur penyembelihan hewan kurban yang benar.
Daging kurban ditasarufkan kepada segenap warga MTs N Windusari dan sekitar yang berhak. Pelaksanaan kurban ini dikoordinasi oleh Bapak Moh Nazarudin Chalim, S.Ag. selaku Waka madrasah bidang kehumasan.
Dengan adanya kegiatan kurban ini diharapkan kita semua khususnya warga MTs N Windusari dapat mengambil hikmahnya, dan juga dapat mengenang ujian kecintaan dari Allah kepada Nabi Ibrahim. Selain itu juga diharapkan dapat meningkatkan rasa syukur kita serta kepedulian kita terhadap sesama.
Minggu, 20 Oktober 2013
Selasa, 24 September 2013
Band Ekskul MTsN Windusari rilis Single
Kegiatan ekstrakurikuler band MTs Negeri Windusari yang dibimbing oleh Eko Mardiyanto, S.Si. telah merilis beberapa lagu diantaranya berjudul:
1. Pulang, yang dimainkan oleh Siti Fatimaturrofiah, Fredi, M. Sahal Mahfud dan Rini
2. LUPH, yang dimainkan oleh Ahmad Agus Stiawan, Bagus, Ahmad Farkhanal Azis dan Sulton Makmun
3. Hadirmu di Hatiku, yang dimainkan oleh Afrida Firlya, Laelatul badriyah, Kholisotul Mafrudloh dan Nisya Fitriana
4. Cintaku Selamaya, yang dimainkan oleh Afrida Firlya, Misbahurrohman, Agus Rohman Hanafi, Sigiet Prayogo dan Teguh Mahardika
Semua lagu di atas dapat didownload di situs youtube.com.
Karena keterbatasan waktu dan sarana, aransemen musik dikerjakan menggunakan software Guitarpro5, sedangkan proses rekaman gitar dan vokal menggunakan software Accoustica Audio Mixer. Pembuatan videoklippun tergolong sederhana karena hanya menggunakan kamera pocket Kodak M530 dan diedit menggunakan Windows Live Movie Maker.
Meskipun penggarapan lagu tersebut cukup sederhana, namun hasilnya dapat dikategorikan lumayan. Semua video tersebut diunggah oleh akun gastricjuicer@gmail.com melalui situs youtube.
Cekidot!
1. Pulang, yang dimainkan oleh Siti Fatimaturrofiah, Fredi, M. Sahal Mahfud dan Rini
2. LUPH, yang dimainkan oleh Ahmad Agus Stiawan, Bagus, Ahmad Farkhanal Azis dan Sulton Makmun
3. Hadirmu di Hatiku, yang dimainkan oleh Afrida Firlya, Laelatul badriyah, Kholisotul Mafrudloh dan Nisya Fitriana
4. Cintaku Selamaya, yang dimainkan oleh Afrida Firlya, Misbahurrohman, Agus Rohman Hanafi, Sigiet Prayogo dan Teguh Mahardika
Semua lagu di atas dapat didownload di situs youtube.com.
Karena keterbatasan waktu dan sarana, aransemen musik dikerjakan menggunakan software Guitarpro5, sedangkan proses rekaman gitar dan vokal menggunakan software Accoustica Audio Mixer. Pembuatan videoklippun tergolong sederhana karena hanya menggunakan kamera pocket Kodak M530 dan diedit menggunakan Windows Live Movie Maker.
Meskipun penggarapan lagu tersebut cukup sederhana, namun hasilnya dapat dikategorikan lumayan. Semua video tersebut diunggah oleh akun gastricjuicer@gmail.com melalui situs youtube.
Cekidot!
Kamis, 12 September 2013
Drumband MTs N Windusari Memukau
Grup Ekstrakurikuler Drumband MTs Negeri Windusari pimpinan Bapak Nazar tampil memukau pada upacara HUT RI 17 Agustus 2013. Setelah sekian tahun vakum karena HUT RI tahun lalu bertepatan dengan Ramadhan dan Syawal, kali ini giliran Drumband MTs N Windusari bertugas pada upacara HUT RI di lapangan Windusari, sekaligus menyuguhkan tontonan bagi warga masyarakan Windusari.
Bapak Kepala MTs N Windusari H. Chamidun, S.Ag., M.S.I. juga turut mengantarkan jalan kaki PP di belakang drumband berjama jajaran guru dan pegawai, sebagai wujud support terhadap kegiatan tersebut. Smoga Tahun depan Windusari lebih semarak lagi.
Bapak Kepala MTs N Windusari H. Chamidun, S.Ag., M.S.I. juga turut mengantarkan jalan kaki PP di belakang drumband berjama jajaran guru dan pegawai, sebagai wujud support terhadap kegiatan tersebut. Smoga Tahun depan Windusari lebih semarak lagi.
Rabu, 04 September 2013
Pengumuman Cap 3 Jari
Dimohon para alumni MTs Negeri Windusari lulus tahun 2013 untuk segera datang di TU MTs Windusari untuk melaksanakan cap tiga jari. Terimakasih
Tujuan MTs N Windusari
1. Meningkatkan
perolehan rata-rata mata pelajaran Ujian Nasional mencapai 7,5 dan nilai
rata-rata UM 8,0.
2. Memiliki
tim kesenian yang siap pakai, baik tingkat madrasah, kecamatan maupun
kabupaten.
3. Memiliki
staf redaksi potensial yang mampu menerbitkan dan mengelola majalah dinding
secara mandiri.
4. Memiliki
petugas upacara yang siap pakai.
5. Meningkatkan
kegiatan keagamaan di lingkungan madrasah, jamaah sholat dhuhur, sholat dhuha,
tadarus Al Quran, kaligrafi dan tartil Al Quran.
- Meningkatkan kegiatan
sosial di lingkungan madrasah, bhakti masyarakat dan Jum’at khusyu’.
Misi MTs Negeri Windusari
11 Menanamkan
akidah yang benar sesuai Al Qur’an da As Sunnah
22 Menyelengarakan
pendidikan yang berkualitas dalam pencapaian prestasi akademik dan non akademik
33 Mewujudkan
pembelajaran dan pembiasaan dalam mempelajari Al Qur’an dan menjalankan ajaran
agama Islam
44 Mewujudkan
pembentukan karakter islami yang mampu mengaktualisasikan diri dalam masyarakat
55 Meningkatkan
pengetahuan dan profesionalisme tenaga kependidikan sesuai dengan perkembangan
dunia pendidikan
-6 Menyelenggarakan tata
kelola madrasah yang efektif, efisien, transparan dan akuntabel
Visi MTs Negeri Windusari
Terwujudnya MTsN Windusari yang Islami, berbudi luhur, berprestasi dan penuh keteladanan.
Sejarah Berdirinya MTs Negeri Windusari Magelang
Atas dasar gagasan dari Bapak
Jawatan Pendidikan Agama Pusat di Jakarta pada tahun 1956 yaitu Bapak H. Amir
Muhammad Arifin dari temyang untuk membuka madrasah, maka ide ini bergulir
dimana-mana dan menjadi kenyataan diberbagai tingkat Sekolah Dasar (SD).
Di Kecamatan Windusari
kemudian berdiri MWB hampir di semua Desa, merupakan pendidikan sekolah 6
tahun. Maka diharapkan pada tahun 1962, sebagian madrasah telah dapat
meluluskan para siswanya. Dengan demikian dibutuhkan suatu lembaga pendidikan
lanjutan tingkat menengah pertama. Bahkan sangat mendesak untuk didirikan
mengingat:
1.) Sekolah
Lanjutan Tingkat Pertama di Wilayah Kecamatan Windusari saat itu belum ada,
2.) Sekolah
Lanjutan Tingkat Pertama Negeri hanya berada di Magelang sehingga sangat sulit
untuk terjangkau.
Oleh sebab itu dengan
semangat yang tinggi Lembaga Pendidikan Ma’arif mendirikan dan membuka
Pendidikan Guru Agama 4 Tahun (PGAP) Ma’arif di Windusari dengan susunan
Panitia:
1.
H. Cholid Al Thowaf Ketua
2.
M. Ridwan Sekretaris
3.
H. Ichsan Anggota
4.
Muhdlori Anggota
5.
Himam Anggota
6.
H. Muh. Djamal Anggota
7.
Cholil Anggota
Dengan terbentuknya
panitia atau kepengurusan itu, maka mulai tahun 1966 PGAP Ma’arif mulai
menerima murid baru. Dengan demikian mulai tahun 1966, di Windusari telah
berdiri Lembaga Pendidikan Menengah Tingkat Pertama (PGAP). Lembaga ini
bertahan selama 4 tahun, tepatnya sampai dengan awal tahun 1970.
MTS Negeri Windusari
sejarahnya tidak dapat dipisahkan dari PGAP Ma’arif yang berdiri sejak tahun
1966. PGAP Ma’arif yang semula menempati gedung Madrasah Diniyah, melalui SK
Menteri Agama RI Nomor 205 tanggal 1 1970 dirubah menjadi MTsAIN (Madrasah
Tsanawiyah Agama Islam Negeri) Windusari dengan Kepala Madrasah Bapak H.
Ichsan. Maka sejak itu para pendiri, guru dan masyarakat Windusari berupaya
sekuat tenaga untuk mewujudkan cita-cita mendirikan gedung permanen yang layak
sebagai tempat penyelenggaraan pendidikan.
Pada tanggal 19 September
1978 Bapak H. Usman Windusari mewakafkan tanahnya seluas 320 m2
dengan surat ijin perwakafan No. 15/SWK/1978. Kemudian atas usaha keluarga
besar guru Agama Kecamatan Windusari dibawah pimpinan K.H. Muh. Djamal
didirikan 3 ruang kelas di atas tanah tersebut. Kemudian atas swadaya guru dan
Staf MTsAIN Windusari membeli tanah milik Ibu Dariyah seluas 130 m2
yang terletak bersebelahan dengan tanah wakaf H. Usman dengan surat ijin
perwakafan No. 16/1978 pada tanggal 7 Oktober 1978. Dari modal bangunan dan
tanah di atas pada tanggal 16 Maret 1978 mendapat rehab gedung dari pemerintah
sebesar Rp. 3.500.000,00 (tiga juta lima ratus ribu rupiah).
Memasuki tahun ajaran baru
1979/1980, MTsAIN secara resmi dirubah menjadi MTs Negeri Windusari, maka sejak
itu atas usaha Kepala Madrasah, para guru dan Pengurus BP3 berusaha
mengumpulkan dana dari wali murid, tepatnya tahun ajaran 1983/1984 untuk
membeli tanah seluas 1.640 m2 dengan harga 1.250.000, kemudian pada
tahun ajaran 1984/1985 mendapat DIP Peningkatan Mutu Pendidikan Agama Islam
sebesar Rp. 10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah) untuk pembebasan tanah dan
biaya sertifikat. Selanjutnya MTs Negeri Windusari menempati lokasi baru di
Depok Windusari.
Perkembangan MTs Negeri
Windusari mengalami pasang dan surut, seiring dengan itu terjadi pula perubahan
pimpinan Kepala Madrasah dimulai dari H. Ichsan yang sekaligus sebagai pendiri
menjadi Kepala Madrasah sampai dengan tahun 1990. Setelah itu kepemimpinan
dilanjutkan oleh H. Jamaludin, B.A. dari Borobudur yang menjadi Kepala Madrasah
sejak tahun 1990 – 1994. Kemudian pada tahun 1994 terjadi pergantian Kepala
Madrasah dijabat oleh Drs. H. Rahmat Raharjo yang berasal dari purworejo sampai
dengan tahun 2001 karena diangkat menjadi Pengawas PAI SD/MI di Kabupaten
Kebumen. Beliau cukup lama kurang lebih 7 tahun menjadi Kepala Madrasah. Pada
tahun 2001 kembali terjadi pergantian Kepala Madrasah yang dijabat oleh Drs. M.
Fuadi sampai dengan tahun 2002. Selanjutnya pada tahun 2003 Kepala Madrasah
Tsanawiyah Negeri Windusari dijabat oleh Drs. H. Muhammad Natsir sampai dengan
tahun 2011. Beliau menjabat cukup lama yaitu kurang lebih 8 tahunsampai purna
tugas 1 Pebruari 2011. Pada bulan Pebruari tahun 2011 terjadi
pergantian Kepala Madrasah dan dijabat oleh Drs. Yatiman, M.Pd.I. yang
sebelumnya adalah Kepala MI Negeri Purwareja Klampok Kabupaten Banjarnegara. Tahun Pelajaran 2013/2014 Kepala Madrasah dijabat oleh H. Chamidun, S.Ag., M.S.I. yang berasal dari Bulu, Temanggung.
Langganan:
Postingan (Atom)